1.1
Pengertian
ACG setarter
ACG
singkatan Alternating Current Generator yaitu alat untuk menghasilkan listrik
dengan hasil arus bolak-balik (AC), sedangkan starter yaitu alat untuk memulai
kerja suatu alat lain atau mesin
Untuk menghasilkan listrik diperlukan 3 komponen dasar:
- Koil (kumparan, lilitan
kawat). STATOR
- Magnet; baik yang permanen
maupun elektromagnet (Alternator menggunakan
elektromagnet). ROTOR
- Gerakan untuk merubah posisi
medan magnet (memotong garis gaya magnet) MOTOR/MESIN
Untuk menghasilkan gerakkan
juga membutuhkan komponen yang sama bedanya komponen terakhir diganti sumber
listrik, jadi:
- Gerakan/putaran untuk
menghasikan listrik yaitu Generator
- Listrik untuk menghasilkan
gerakan/putaran yaitu motor listrik/starter
ACG starter mengkombinasikan
keduanya jadi tidak perlu motor starter terpisah, berat sepedamotor jadi
berkurang
Kombinasi AC Generator dengan
Starter dapat diwujudkan dengan bantuan otak pintar komputer (ECU) kalau motor
starter biasa diatur secara mekanis yaitu dengan menggunakan sikat (brush,
areng starter) yang harus diganti berkala, sedangkan starter ini tidak lagi
menggunakan sikat alias brushless motor seperti hardisk komputer.
Untuk mengetahui
posisi magnet ROTOR pada posisi kutub Utara atau Selatan, yang kemudian harus
ditemukan dengan kutub elektromagnet Utara atau kutub elektromagnet Selatan
STATOR supaya ROTOR berputar sesuai arah putaran mesin yang diinginkan maka
digunakan sensor deteksi kutub magnet, yang kemudian diolah oleh ECU untuk
memberikan tegangan yang tepat ke STATOR, ROTOR berputar, kemudian setelah
mesin hidup ECU akan memutus tegangan listrik ke STATOR
1.2 Cara Kerja ACG setarter
Cara kerja ACG starter sebenarnya sama
seperti prinsip kerja alternator pada umumnya. Cuma bedanya, pada awal menekan
tombol starter, putaran magnet digunakan untuk menghidupkan mesin.
Alternator pada Vario Techno 125 ini memiliki 12
kutub magnet permanen yang terdapat di fly wheel. Juga memiliki 18 kumparan
yang memiliki kutub magnet remanen atau magnet tidak tetap. 18 kumparan ini
dibagi menjadi 3 hall yang berbeda.
Ketika tombol starter ditekan, arus listik akan
langsung mengalir menuju FET circuit di Electronic Contol Module (ECM) yang
membagi arus listik yang masuk secara kombinasi ke 3 hall dalam kumparan tadi.
“Tujuannya tercipta medan magnet yang saling tolak
dan menarik untuk membuat flywheel bergerak.
Ketika flywheel berputar, otomatis memutar kruk as
dan membuat piston naik-turun menghidupkan mesin. Setelah mesin hidup, aliran
listik ke kumparan diputus. Fungsinya kembali menjadi alternator yang
menghasilkan arus listik untuk disimpan ke aki.
“Teknologi ini sistem pengisiannya juga sudah tiga
phase. Arusnya lebih stabil dan kecil kemungkinan akan tekor
1.3 Komponen pendukung ACG setarter
Agar lebih mudah menghidupkan mesin, ACG starter juga didukung dengan dua komponen lainnya. Yaitu dekompresi dan swing back. Dekompresi berfungsi untuk mengurangi atau membocorkan kompresi saat awal melakukan starter, efeknya proses menghidupkan mesin jadi lebih ringan. Pada Vario Techno 125 dekompresi diatur oleh mekanisme di noken as.
Sedang swing back adalah posisi kruk as yang
berputar ke arah berlawanan sebelum starter diaktifkan. Gunanya untuk
memberikan kesempatan pada piston mengambil ancang-ancang, sehingga mesin lebih
mudah dihidupkan dengan daya lebih kecil.
1.4 Keunggulan
sistem ACG setarter
teknologi ini bisa diaplikasi pada
skubek yang harganya lebih terjangkau. Pada ACG Starter tidak adalagi dinamo
starter konvensional dan mekanisme gigi penggeraknya.
"Karena tidak ada lagi dinamo starter dan mekanisme gigi starter maka suara kasar akibat gesekan antar komponen bisa dikurangi. Suaranya lebih halus dan minim getaran
"Karena tidak ada lagi dinamo starter dan mekanisme gigi starter maka suara kasar akibat gesekan antar komponen bisa dikurangi. Suaranya lebih halus dan minim getaran
.
1.5 Keuntungan sistem ACG setarter
- Motor starter yang
tradisional bisa dilepas; sepedamotor jadi lebih ringan konsumsi bbm berkurang.
- Tidak menggunakan sikat
(brushless); bebas perawatan.
- Menggunakan ECU gabung dengan
Fuel Injection; memaksimalkan kemampuan otak komputer CPU yang sudah 32bit.
- TIDAK ada bunyi keras saat
tombol starter ditekan, karena tidak ada komponen mekanis yang perlu bertautan.
- DAPAT dan memang digunakan
untuk sistem yang menerapkan mematikan mesin saat sepedamotor idle/tidak
bergerak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar